IMEDIACYBER | Alhamdulillah, Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada 1 September 2022, NTP Jawa Timur pada bulan Agustus 2022 naik dari bulan sebelumnya sebesar 0,66 persen yaitu dari 102,66 menjadi 103,33.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Rabu (7/9/2022).
“Sementara perkembangan NTP bulan Agustus 2022 (year-on-year) juga mengalami kenaikan sebesar 3,27 persen yaitu dari 100,06 menjadi 103,33,” ujar Khofifah.
Khofifah mengatakan, pada bulan Agustus 2022 ada empat subsektor pertanian yang menjadi indikator kenaikan NTP.
Disebutkan Khofifah, kenaikan NTP terbesar terjadi pada subsektor Tanaman Pangan sebesar 4,26 persen, dari 97,09 menjadi 101,23. Diikuti subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat yang juga mengalami kenaikan sebesar 0,73 persen, jumlahnya naik dari 103,12 menjadi 103,88.
Selain itu juga ada subsektor Peternakan yang mengalami kenaikan sebesar 0,46 persen, dari angka 102,47 menjadi 102,94. Dan terakhir, sambung dia, subsektor Perikanan sebesar 0,02 persen, yang mengalami peningkatan dari 103,00 menjadi 103,03.
Khofifah berharap semoga bisa kita jaga dan kita tingkatkan. Terima kasih semua kerja keras petani dan nelayan Jawa Timur.
Semoga sehat bahagia dan sejahtera,” demikian tutup Khofifah.
[ary]