IMEDIACYBER | Memberi secara tulus adalah perwujudan dari satu sifat Tuhan, Ar-Rahman.
Hal tersebut disampaikan ahli manajemen syariah, Muhammad Syafii Antonio melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Kamis (15/9/2022).
Syafii mengatakan, dengan memberi disertai pengharapan terhadap keridhaan-Nya mennjukkan pelakunya telah mengenali apa yang ada pada dirinya sebagai suatu anugerah/karunia, sehingga ia senang berbagi dengan seksama.
Karena sikapnya itu, tutur Syafii, berarti ia pun telah membuktikan bahwa dirinya pantas untuk menerima karunia lainnya dari Tuhan.
“Tentu saja Dia berkuasa untuk memberikannya,” tukas Syafii.
“Adapun orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa, dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga), maka Kami kelak akan menyiapkan baginya jalan yang mudah. Dan adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup, serta mendustakan pahala terbaik, maka kelak Kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar,” (QS Al Lail ayat 5-10).
[ary]